Pembahasan syahadat

Assalamu'alaikum Wr. Wb. 

Hallo sahabat!!
Kali ini kita akan membahas sedikit tentang syahadat, apa sih yang di maksud dengan syahadat??


Syahadat berasal dari kata bahasa Arab yaitu syahida (شهد) yang artinya "ia telah menyaksikan". Kalimat itu dalam syariat Islam adalah sebuah pernyataan kepercayaan sekaligus pengakuan akan keesaan Tuhan (Allah) dan Muhammad sebagai rasulNya.

Sahadat sendiri merupakan awal mulanya seseorang di golongkan sebagai seorang muslim, ketika seseorang telah mengucapkan dua kalimat sahadat, maka berarti ia harus siap menjalankan segala syariat islam sepenuhnya.

Syahadat disebut juga dengan Syahadatain karena terdiri dari 2 kalimat. Kalimat pertama merupakan syahadah at-tauhid, dan kalimat kedua merupakan syahadah ar-rasul.

Kedua kalimat syahadat itu adalah:

Kalimat pertama:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ
Artinya: Saya bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah

Kalimat kedua:

وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ ٱللَّٰهِ
Artinya: dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah rasul (utusan) Allah.

Dengan syahadat pula maka kita telah menghambakan diri kepada Allah SWT  dengan konsekuen untuk senantiasa menjalankan perintahNya serta menjauhi setiap laranganNya. Lalu kemudian menjaga agar syahadat kita murni tanpa tersentuh hal hal yang dapat membatalkan syahadat kita. 

Ada beberapa perkara yang dapat membatalkan syahadat. Syekh Naim Yasin mengumpulkan berbagai perkataan atau perbuatan yang bisa membatalkan syahadat menjadi empat macam:

1. Segala macam yang mengandung pengingkaran terhadap Rububiyah Allah atau percercaan terhadap-Nya, seperti:

-meyakini bahwa pencipta dan pengatur alam ini adalah selain Allah

-meyakini bahwa Allah-lah yang menciptakan semua makhluk lalu Dia membiarkan mereka, tidak mengatur urusan mereka dan menjaga mereka.

2. Segala macam yang mengandung pencercaan terhadap nama-nama Allah, sifat-sifat-Nya, seperti:

-menafikan bahwa Allah swt memiliki kesempurnaan, kekuasaan atas segala sesuatu, pendengaran atau penglihatan-Nya.

-pengakuan seseorang bahwa Allah memiliki anak, istri atau Allah tidur, mengantuk, lengah, mati.

3. Segala macam yang mengandung pencercaan terhadap uluhiyah-Nya, seperti:

-meyakini bahwa ada sesuatu selain Allah yang berhak diibadahi

-meyakini bahwa ada sesuatu selain Allah yang memiliki hak membuat syari’at tanpa seidzin Allah

-meyakini bahwa ada sesuatu selain Allah yang memiliki hak menghalalkan yang dharamkan, atau mengharamkan yang dihalalkan oleh syari’at,

-mengubah batasan-batasan syari’at

-taat atau berwala kepada oang-orang kafir atau thaghut (sembahan-sembahan selain Allah).

dll

4. Segala macam yang mengandung pengingkaran terhadap risalah (Rasulullah) atau pencercaan terhadap para sahabatnya, seperti:

-mencerca kejujuran, amanah, iffah, keshalehan akalnya, dll

-melakukan penghinaan terhadapnya

-mengingkari berita-berita ghaib yang datang darinya, seperti:

  • pengingkaran terhadap hari kebangkitan, perhitungan, shirath, surga, neraka atau lainnya.
  • Mengingkari sesuatu dari ayat-ayat Al Qur’an
  • Ridho kepada kekufuran dan tidak ridho kepada islam.

Keempat macam tersebut meliputi perkataan, perbuatan maupun keyakinan dan seluruhnya bisa membatalkan dua kalimat syahadat dan mengeluarkan si pelakunya dari islam.

Demikian pembahasan singkat tentang syahadat semoga kita mampu menjaga syahadat kita dari hal-hal yang dapat membatalkannya.. Semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

1 komentar untuk "Pembahasan syahadat"

Posting Komentar