Masjid Nabawi,masjid bersejarah yang di bangun setelah masjid quba

Assalamu'alaikum Wr. Wb. 

Hallo sahabat semua!!
Kali ini kita masih akan membahas masjid peninggalan rosulullah Saw, ya kali ini kita akan membahas tentang masjid nabawi. Barang kali ada yang belum tahu tentang masjid Nabawi maka di sini kami akan memberikan informasinya.


Masjid Nabawi atau Al-Masjid an-Nabawī ( المسجد النبوي‎):  adalah sebuah masjid yang didirikan secara langsung oleh Nabi Muhammad SAW , berlokasi di pusat kota Madinah di Arab Saudi. Masjid Nabawi merupakan masjid ketiga yang dibangun dalam sejarah Islam dan kini menjadi salah satu masjid terbesar di dunia. Masjid ini menjadi tempat paling suci kedua dalam agama Islam, setelah Masjidil Haram di Mekkah. Masjid ini di buka setiap hari dan banyak dikunjungi oleh jamaah haji maupun umrah dari seluruh dunia.

Masjid ini sebenarnya merupakan bekas rumah Nabi Muhammad yang beliau tinggali setelah Hijrah (pindah) ke Madinah pada 622 M. Bangunan masjid sebenarnya di bangun tanpa atap. Masjid pada saat itu dijadikan tempat berkumpulnya masyarakat, majelis, dan sekolah agama. Masjid ini juga merupakan salah satu tempat yang disebutkan namanya dalam Alquran. Kemajuan masjid ini tidak lepas dari pengaruh kemajuan penguasa-penguasa Islam. Pada 1909, tempat ini menjadi tempat pertama di Jazirah Arab yang diterangi pencahayaan listrik.

Masjid ini berada di bawah perlindungan dan pengawasan Penjaga Dua Tanah Suci, yaitu kerajaan Arab sudi. Masjid ini secara lokasi berada tepat di tengah-tengah kota Madinah, dengan beberapa hotel dan pasar-pasar yang mengelilinginya. Masjid ini menjadi tujuan utama para jamaah Haji ataupun Umrah. Beberapa jamaah mengunjungi makam Nabi Muhammad untuk menelusuri jejak kehidupannya di Madinah.

Sejarah masjid Nabawi

Masjid Nabawi adalah masjid kedua yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW , setelah Masjid Quba yang didirikan dalam perjalanan hijrah beliau dari Mekkah ke Madinah. Masjid Nabawi dibangun sejak saat-saat pertama Nabi Muhammad tiba di Madinah, iyalah di tempat unta tunggangan Nabi menghentikan perjalanannya. Lokasi itu semula adalah tempat penjemuran buah kurma milik anak yatim dua bersaudara Sahl dan Suhail bin ‘Amr, yang kemudian dibeli oleh nabi Muhammad. untuk dibangunkan masjid dan tempat kediaman beliau.

Awalnya, masjid ini berukuran sekitar 50 m × 50 m, dengan tinggi atap sekitar 3,5 m. Nabi Muhammad turut membangunnya dengan tangannya sendiri, bersama-sama dengan para shahabat dan kaum muslimin.
Kemudian melekat pada salah satu sisi masjid, dibangun kediaman Nabi. Kediaman Nabi ini tidak seberapa besar dan tidak lebih mewah dari keadaan masjidnya, hanya tentu saja lebih tertutup. Selain itu ada pula bagian yang digunakan sebagai tempat orang-orang fakir-miskin yang tidak memiliki rumah. Belakangan orang-orang ini dikenal sebagai ahlussufah atau para penghuni teras masjid.
Dari waktu ke waktu masjid Nabawi terus di renovasi sampai menjadi besar seperti sekarang. Dan bahkan menjadi salah satu mesjid terbesar di dunia.

Di masjid Nabawi ada beberapa tempat penting yang sering di kunjungi oleh kaum muslimin antara lain.:

Makam Nabi

Makam Nabi terletak di bawah kubah hijau di sebelah kanan.
Rasulullah dimakamkan di tempat meninggalnya, yakni di tempat yang dahulunya adalah kamar Siti Aisyah r.a, istri Nabi. Kemudian berturut-turut dimakamkan pula dua sahabat terdekatnya di tempat yang sama, yakni Abu Bakar Al-Shiddiq dan Umar bin Khattab. Karena perluasan-perluasan Masjid Nabawi, ketiga makam itu kini berada di dalam masjid, yakni di sudut tenggara (kiri depan) masjid. Sedangkan Aisyah dan kebanyakan shahabat yang lain, dimakamkan di pemakaman umum Baqi. Dahulu terpisah cukup jauh, kini dengan perluasan masjid, Baqi jadi terletak bersebelahan dengan halaman Masjid Nabawi. 

Riad ul-Jannah

Jantung Masjid Nabawi yang diistimewakan tetapi sangat kecil yang bernama Riad ul-Jannah (Taman Surga). Tempat ini adalah bagian dari perluasan makam Nabi Muhammad (Raudlah) hingga mimbar nya. Jamaah Haji berebut masuk menuju tempat ini karena apabila melakukan salat atau berdoa di tempat ini, maka doanya akan dikabulkan. Masuk ke area ini cukup sulit, utamanya pada musim Haji. Tempat ini hanya menampung maksimal seratus jamaah.

Riad ul-Jannah terpisah dari Jannah (Surga). Ini diceritakan oleh Abu Hurairah bahwa Nabi Muhammad Bersabda, "Wilayah antara rumahku dengan mimbarku adalah salah satu taman surga, dan mimbarku itu berada di atas kolamku."

Raudlah

Salah satu bagian Masjid Nabawi terkenal dengan sebutan Raudlah (taman surga). Doa-doa yang dipanjatkan dari Raudlah ini diyakini akan dikabulkan oleh Allah. Raudlah terletak di antara mimbar dengan makam (dahulu rumah) Rasulullah Diterima dari Abu Hurairah, bahwa Nabi bersabda (yang artinya):

"Tempat yang terletak di antara rumahku dengan mimbarku merupakan suatu taman di antara taman-taman surga, sedang mimbarku itu terletak di atas kolamku."
— Riwayat Bukhari

Selain yang di sebutkan tadi sebenarnya masihada bagian bagian lain dari masjid ini seperti mihrab, mimbar, dan minaret .

Keutamaan Masjid Nabawi

Keutamaannya dinyatakan oleh Nabi, sebagaimana diterima dari Jabir ra. (yang artinya):

"Satu kali salat di masjidku ini, lebih besar pahalanya dari seribu kali salat di masjid yang lain, kecuali di Masjidil Haram. Dan satu kali salat di Masjidil Haram lebih utama dari seratus ribu kali salat di masjid lainnya."
— Riwayat Ahmad, dengan sanad yang sah

Diterima dari Anas bin Malik bahwa Nabi SAW bersabda (yang artinya):

"Barangsiapa melakukan salat di mesjidku sebanyak empat puluh kali tanpa luput satu kali salat pun juga, maka akan dicatat kebebasannya dari neraka, kebebasan dari siksa dan terhindarlah ia dari kemunafikan."
— Riwayat Ahmad dan Thabrani dengan sanad yang sah

Dari Sa'id bin Musaiyab, yang diterimanya dari Abu Hurairah, bahwa Nabi SAW bersabda (yang artinya):

"Tidak perlu disiapkan kendaraan, kecuali buat mengunjungi tiga buah masjid: Masjidil Haram, masjidku ini, dan Masjidil Aqsa."
— Riwayat Bukhari, Muslim dan Abu Dawud.

Berdasarkan hadits-hadits ini maka Kota Madinah, terutama Masjid Nabawi selalu ramai dikunjungi umat Muslim yang tengah melaksanakan ibadah haji atau umrah sebagai amal sunah untuk mengumpulkan pahala sebanyak banyaknya.

Demikian pembahasan tentang masjid nabawi, semoga bermanfaat.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Tidak ada komentar untuk "Masjid Nabawi,masjid bersejarah yang di bangun setelah masjid quba"