MASJID RAYA SULAIMANIYAH, Masjid Bersejarah Di Turki

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Hallo shabat!!!. Selamat datang kembali di blog kami, blog sederhana yang mudah-mudahan bermanfaat. Kali ini kita akan membahas sedikit tentang Masdjid yang ada di Istanbul Turki, yaitu Masjid Raya Sulaimaniyah.

MASJID RAYA SULAIMANIYAH


Masjid Raya Sulaimaniyah adalah masjid yang dibangun oleh Dinasti Utsmaniyah pada masa Sultan Sulaiman Al-Qanuni yang terletak di bukit ketiga di antara Tujuh Bukit, Kota Istanbul, Turki. Mulai pembangunan sejak tahun 1550 dan selesai 1557 dengan arsiteknya Mimar Sinan.

Sejarah

Masjid Raya Sulaimaniyah dibangun atas perintah Sultan Sulaiman Al-Qanuni/ Suleyman Agung), dan dirancang oleh arsitek kekaisaran Mimar Sinan. Prasasti di utara masjid diukir dalam tulisan arab atau kaligrafi Islam khat tsuluts pada tiga marmer bertuliskan 1550 dan peresmian tahun 1557. Desain Masjid Sulaimaniyah merupakan representasi sadar diri Suleyman tentang dirinya sebagai Solomon kedua. Ini terinspirasi dari Kubah Batu, yang dibangun di situs Kuil Salomo.

Asitektur

Seperti masjid-masjid kerajaan lainnya di Istanbul, pintu masuk halaman depan masjid ada air mancur. Di empat sudut halaman adalah empat menara. Dua menara yang lebih tinggi memiliki tiga galeri dengan ketinggian 63,8 m (209 kaki) dan 76 m (249 kaki). Kubah utama tingginya 53 meter (174 kaki) dan memiliki diameter 26,5 meter (86,9 kaki). Pada saat dibangun, kubah itu adalah yang tertinggi di Kekaisaran Ottoman. Dilihat dari kejauhan, masjid ini memiliki empat menara dan Sultan Suleyman adalah Sultan keempat yang menyandang gelar sultan Ottoman ditunjukkan dengan jumlah empat menara. Yang terbesar dari empat menara adalah tinggi 76 meter dan dua menara yang lebih kecil tingginya 56 meter. Sepuluh beranda teras menunjukkan bahwa Sultan Suleyman adalah penguasa Utsmaniyah kesepuluh. Ruang utama dalam masjid mampu menampung sekitar 5.000 jamaah. Di luar masih ada ruang terbuka yang dikelilingi dinding kokoh. Dinding tembok juga mengelilingi bangunan masjid tersebut. Masjid ini tergolong modern saat itu. Di kawasan kompleks masjid itu terdapat sekolah dasar dan madrasah. Sekolah itu sebagian digunakan sebagai Perpustakaan Sulaiman. Ada pula sekolah medis (kedokteran) yang sekarang telah berubah fungsi menjadi apotek.

Bagian dalam masjid hampir persegi, panjang 59 meter (194 kaki) dan lebar 58 meter (190 kaki), membentuk ruang yang luas. Di kedua sisi mihrab terdapat lingkaran kaligrafi teks Al-Qur'an dari surat Al-Fatihah (1: 1–7). Di belakang dinding kiblat masjid ada makam terpisah, Sultan Sulaiman I dan istrinya Hurrem Sultan (Roxelana).

Itulah sedikit pembahasan dari Masid Raya Sulaimaniyah,semoga dapat menembah wawasan dan kecintaan kita terhadap masjid-masjid bersejarah peninggalan masa lampau. Terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Tidak ada komentar untuk "MASJID RAYA SULAIMANIYAH, Masjid Bersejarah Di Turki"