Pembahasan tentang sholat

Assalamualaikum Wr. Wb. 

Selamat datang kembali di artikel kami.. Kali ini kita akan membahas sedikit tentang sholat, apa sih yang di maksud dengan shalat?


Secara bahasa salat berasal dari bahasa Arab yang memiliki arti, ibadah. Sedangkan, menurut istilah, salat bermakna serangkaian kegiatan ibadah khusus atau tertentu yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.

Hukum salat dapat dikategorisasikan sebagai berikut:


Fardu, Salat fardhu ialah salat yang diwajibkan untuk mengerjakannya. Salat fardhu terbagi lagi menjadi dua, yaitu:

Fardu ain adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukalaf langsung berkaitan dengan dirinya dan tidak boleh ditinggalkan ataupun dilaksanakan oleh orang lain, seperti salat lima waktu, dan salat Jumat (fardhu 'ain untuk pria).


Fardu kifayah adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukalaf tidak langsung berkaitan dengan dirinya. Kewajiban itu menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. Akan tetapi bila tidak ada orang yang mengerjakannya maka kita wajib mengerjakannya dan menjadi berdosa bila tidak dikerjakan, seperti salat jenazah.


Salat sunah (salat nafilah) adalah salat-salat yang dianjurkan atau disunnahkan akan tetapi tidak diwajibkan. Salat nafilah terbagi lagi menjadi dua, yaitu:

Nafil muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan dengan penekanan yang kuat (hampir mendekati wajib), seperti salat dua hari raya, salat sunah witir dan salat sunah thawaf.


Nafil ghairu muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan tanpa penekanan yang kuat, seperti salat sunah Rawatib dan salat sunah yang sifatnya insidentil (tergantung waktu dan keadaan, seperti salat kusuf/khusuf hanya dikerjakan ketika terjadi gerhana).

Shalat fardu
  

  Shalat fardu merupakan suatu kewajiban yang harus di laksanakan oleh setiap muslim tanpa ada alasan. Dalam banyak hadis, Nabi Muhammad telah memberikan peringatan keras kepada orang yang suka meninggalkan salat wajib, mereka akan dihukumi menjadi kafir  dan mereka yang meninggalkan salat maka pada hari kiamat akan disandingkan bersama dengan orang-orang, seperti Qarun, Fir'aun, Haman dan Ubay bin Khalaf.
Shalat sunnah
Shalat sunnah boleh di kerjakan ataupun tidak, karena jika tidak di kerjakan maka tidak akan dosa.  Namun alangkah baiknya jika shalat sunnah di kerjakan terutama shalat sunnah muaakad seperti solat sunnah qobliyah dan ba'diyah serta solat sunnah ied.

Banyak sekali dalil Al-Quran yang membahas tentang solat. Berikut ini adalah ayat-ayat yang membahas tentang shalat yang di sebutkan dalam al-Quran:


"Katakanlah kepada hamba-hamba-Ku yang telah beriman: Hendaklah mereka mendirikan salat, menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi ataupun terang-terangan sebelum datang hari (kiamat) yang pada hari itu tidak ada jual beli dan persahabatan" (Ibrahim 14:31).


"Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji (zina) dan mungkar, dan sesungguhnya mengingat Allah (salat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat lain), dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan" (al-‘Ankabut 29:45).


"Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan salat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan" (Maryam 19:59).


"Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh-kesah, dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan salat, yang mereka itu tetap mengerjakan salatnya" (al-Ma’arij 70:19-23).

Begitu pentingnya ibadah shlat bagi umat islam sehingga banyak di sebutkan dalam Al-Quran. Semoga kita dapat senantiasa menjaga shalat kita agar kita di golongkan sebagai orang yang beruntung kelak di hari kiamat.
Demikianlah pembahasan singkat mengenai shalat, mohon maaf bila banyak kesalahan. Semoga bermanfaat.

Wlassalamu'alaikum Wr. Wb.

Tidak ada komentar untuk "Pembahasan tentang sholat"